Recurrent Neural Network



Penjelasan Data di Atas

Data di atas merupakan General Trends dari penjualan saham dengan sampel data sederhana.


Langkah Selanjutnya

Mencoba melakukan perhitungan prediksi untuk penjualan saham di periode tertentu.


Sumber



Personel Kelompok 2


Sebagai Berikut :

  • 2402226921 - FRANKY SETIAWAN
  • 2402226455 - JOHN REIGTON HARTONO
  • 2402273874 - MAHARANI NURUL IZZA
  • 2402226404 - BENEDIKTUS WIRAWAN TEJORAHARJO
  • 2301983053 - CHRISTOPHER ADE SIHWARDANA
  • 2301983021 - MUHAMAD KURNIAWAN
  • 2402273924 - IKHSAN BAHAR



Diketahui Sebagai Berikut

WEIGHT1 atau W1 : 1.8
WEIGHT2 atau W2 : -0.5
WEIGHT3 atau W3 : 1.1
BIAS1 atau B1 : 0.0
BIAS2 atau B2 : 0.0


Rumus Hitung

Sequence 1

(Data Kemarin * WEIGHT1) + BIAS1 =

(0.5 * 1.8) + 0.0 = 0.9 + 0.0 =

0.9 sebagai Y1

Sequence 2

(Data HARI INI * WEIGHT1) + (Y1 * W2) =

(0.5 * 1.8) + (0.9 * -0.5) =

0.9 + (- 0.45) =

0.45 sebagai Y2

Sequence 3

(Y2 * WEIGHT3) + B2 =

(0.45 * 1.1) + 0.0 =

0.495 + 0.0 =

0.495 sebagai Prediksi Data Besok


Visualisasi Hitung Prediksi Data Besok Untuk Data Kemarin adalah 0 dan Data Hari Ini adalah 0




Rumus Hitung

Sequence 1

(Data Sehari Sebelum Kemarin * WEIGHT1) + BIAS1 =

(1 * 1.8) + 0.0 = 1.8 + 0.0 =

1.8 sebagai Y1

Sequence 2

(Data Kemarin * WEIGHT1) + (Y1 * W2) =

(0.5 * 1.8) + (1.8 * -0.5) =

0.9 + (- 0.9) =

0.0 sebagai Y2

Sequence 3

(Data Hari Ini * WEIGHT1) + (Y2 * W2) =

(0.5 * 1.8) + (0.0 * -0.5) =

0.9 + (0.0) =

0.9 sebagai Y3

Sequence 4

(Y3 * WEIGHT3) + B2 =

(0.9 * 1.1) + 0.0 =

0.99 + 0.0 =

0.99 sebagai Prediksi Data Besok


Visualisasi Hitung Prediksi Data Besok Untuk Data Sehari Sebelum Kemarin adalah 1 kemudian Data Kemarin adalah 0.5 dan Data Hari Ini adalah 0.5



Visualisasi RNN Lebih Detail




Masalah Exploding Gradient


Jika nilai WEIGHT2 adalah 2 kemudian terdapat 50 sequence ke bawah maka bisa diasumsikan sebagai 250 yang artinya akan menghasilkan angka yang besar yaitu 2 dikalikan sebanyak 50 kali menjadi 1.125.899.906.842.624 atau sekitar 1 Triliun lebih. Ini akan menjadi permasalahan di perhitungan karena angka yang dihasilkan terlalu besar.

Sumber


Perkiraan Visualisasi Exploding Gradient



Masalah Vanishing Gradient


Jika nilai WEIGHT2 adalah 0.5 kemudian terdapat 50 sequence ke bawah maka bisa diasumsikan sebagai 0.550 yang artinya akan menghasilkan angka yang tidak bisa dihitung yaitu 0.5 dikalikan sebanyak 50 kali menjadi 0. Ini akan menjadi permasalahan di perhitungan karena angka yang dihasilkan tidak bisa dihitung lagi dan akan terus menghasilkan angka 0.

Sumber Kalkulator
Visualisasi Hasil


Perkiraan Visualisasi Vanishing Gradient



Cara Mengatasi Vanishing atau Exploding Gradient


Untuk mengatasi permasalahan Vanishing atau Exploding Gradient berdasarkan beberapa sumber bisa menggunakan LSTM atau Long Short Term Memory yaitu dengan menambahkan jaringan tambahan seperti yang terdapat pada Visualisasi LSTM. Untuk garis lengkung berwarna biru adalah Short Term Memory sedangkan untuk garis lengkung berwarna hijau adalah Long Term Memory.

Sumber 1
Sumber 2
Sumber 3


Perkiraan Visualisasi LSTM untuk Mengatasi Masalah Vanishing atau Exploding Gradient



Sekian Penjelasan Mengenai RNN


Terima Kasih


Lanjut ke Google Collab